News Photo

Potensi Nilai Ekonomi Biodigester Ternak

  • Senin, 19 Juli 2021
Subang, 19 Juli 2021. Di awal tahun 2021 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah melakukan kegiatan pemulihan kualitas lingkungan di wilayah DAS Citarum yaitu dengan membangun digester ternak di dua kabupaten di Jawa Barat. Tujuan pembangunan ini adalah untuk menciptakan air sungai yang bebas dari polutan, khususnya limbah ternak yang langsung di buang ke anak-anak sungai di wilayah tersebut.
 
Dua kabupaten yang menjadi target pembangunan digester ternak adalah Kabupaten Subang dan Kabupaten Sumedang. Lokasi pembangunan digester ternak di Kabupaten Subang adalah di Desa Palasari. Desa Palasari dijadikan sebagai lokasi potensial untuk pembangunan biodigester ternak karena peternakan merupakan salah satu potensi ekonomi terbesar selain pertanian dan perkebunan di desa tersebut. Di desa ini terdapat sebanyak 100 ekor sapi perah dan produksi peternakan setempat telah menghasilkan susu sebagai andalan ekonomi setempat sebanyak 120.400 liter/tahun (sumber: Profil Desa Palasari, 2020). Sedangkan untuk Kabupaten Sumedang, lokasi yang dipilih adalah di Desa Raharja. Di desa ini terdapat sebanyak 87 ekor sapi peran dan produksi peternakan setempat telah menghasilkan susu sebagai andalan ekonomi setempat sebanyak 120.400 liter/tahun (sumber: Profil Desa Raharja, 2020).
 
Kotoran sapi sangat potensial menebar berbagai penyakit dan mendegradasi kualitas air apabila tidak diolah. Kotoran Sapi juga merupakan peluang (opportunity) apabila dikelola dengan baik, yaitu dengan cara dibuat kompos organik dan biogas. Biogas merupakan gas yang dihasilkan oleh aktivitas anaerobik atau fermentasi dari bahan-bahan organik termasuk di antaranya kotoran manusia dan hewan, limbah domestik (rumah tangga), sampah biodegradable atau setiap limbah organik yang biodegradable dalam kondisi anaerobik. Hal ini tentunya selain akan mengurangi pencemaran air di sungai, juga bisa membantu ekonomi rumah tangga yang tidak terbatas. Pengalaman di lapangan menunjukan yang biasa menggunakan 5 tabung gas 3 kg selama sebulan, para pengguna biogas saat ini hanya membeli 1 tabung saja dalam sebulan ini. Artinya subsidi yang sangat tinggi bagi ekonomi rumah tangga karena adanya pengurangan pembiayaan dalam pembelian bahan bakar gas untuk memasak.
 
Pembangunan digester ternak di dua wilayah ini berlangsung selama satu bulan terhitung sejak bulan Februari 2021 sampai Maret 2021. Setelah pembangunan selesai, para penerima manfaat diberikan pelatihan operasional dan pemeliharaan. Pelatihan yang diadakan pada bulan April 2021 bertujuan untuk menambah wawasan, perubahan sikap, keterampilan dalam mengoperasionalkan atau menjalankan biogas serta bagaimana cara memeliharanya dengan cara yang baik, sehingga manfaat biogas akan memberikan nilai tambah dan manfaat bagi aktivitas sehari-hari.
 
OooooO
Penulis: Theresia Nur Effata