News Photo

UJI COBA BIODIGESTER PETERNAKAN DI KABUPATEN SIDOARJO JAWA TIMUR

  • Jumat, 13 November 2015
Dalam rangka upaya penurunan beban pencemaran di Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas, khususnya dari kegiatan usaha skala kecil di sektor peternakan, pada Tahun Anggaran 2015 ini Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan dalam hal ini Direktorat Pengendalian Pencemaran Air Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memiliki beberapa program dan salah satunya adalah pembangunan biodigester untuk peternakan. Salah satu Kabupaten di wilayah DAS Brantas yang mendapatkan bantuan  biodigester ternak dari KLHK tersebut adalah Kabupaten Sidoarjo di Provinsi Jawa Timur.
Sebagai rangkaian dari kegiatan pembangunan Biodigester ternak bantuan dari KLHK, Pada tanggal 10 sampai dengan 13 November 2015, tim dari KLHK bersama dengan perwakilan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Sidoarjo melakukan uji coba beberapa biodigester bantuan KLHK yang ada di Kelurahan Cemengkaleng, Urangagung dan Kedungkendo Kabupaten Sidoarjo.
 
Ujicoba Biodigester di Kelurahan Cemengkaleng
Tim dari KLHK bersama dengan Bapak Ahmad Nizar dari BLH Kabupaten Sidoarjo melakukan pengecekan bangunan fisik biodigester bersama-sama di Kelurahan Cemengkaleng. Pembangunan digester tersebut dilakukan di area peternakan milik Bapak Jamil.
 
    
    
 
Ujicoba Biodigester di Kelurahan Urangagung
Biodigester yang berada di rumah Pak Kartim tersebut secara fisik telah selesai 100% serta juga telah menghasilkan gas, namun kompor biogasnya masih belum terpasang. Sempat dilakukan ujicoba pada biogas tersebut dan hasilnya telah dapat menyala dengan baik. Biodigester tersebut rencananya akan dipasang di 2 rumah. Untuk saluran pipa gas yang ada di rumah Bapak Kartim telah terpasang dengan baik dan tinggal menunggu pemasangan kompor biogas sedangkan untuk saluran pipa yang menuju ke rumah sebelah pak Kartim saat ini masih dilakukan pemasangan     
 
Ujicoba Biodigester di Kelurahan Kedungkendo
Tim KLHK bersama BLH Kabupaten Sidoarjo dan Bapak Warno selaku pelaksana pembangunan biodigester selanjutnya mengunjungi lokasi terakhir yang menerima bantuan biodigester dari KLHK yaitu di rumah Bapak Hamzah di Kelurahan Kedungkendo. Secara fisik, biodigester telah selesai 100% dan mulai dilakukan pengisian limbah kotoran ternak masih sekitar 4 hari berjalan dan meskipun kompor biogas masih belum terpasang namun ketika dilakukan ujicoba pembukaan stop kran saluran, gas sudah mulai bisa keluar. Untuk lebih memudahkan pengisian limbah ternak ke biodigester, kandang ternak akan dipindahkan persis di dekat biodigester karena selama ini lokasi kandang berjauhan dengan lokasi pembangunan biodigester sehingga menyulitkan pengisian limbah ternak ke biodigester. Saat ini pengisian limbah ternak ke biodigester masih dilakukan dengan membawa kotoran ternak menggunakan ember dari lokasi ternak menuju ke lokasi biodigester.
    
 
    
 
Kesimpulan Hasil Pengawasan Pembangunan Biodigester
       Dari hasil uji coba biodigester di Kelurahan Cemengkaleng, Urangagung dan Kedungkendo di Kabupaten Sidoarjo, dapat disimpulkan sebagai berikut :
  1. Dari 3 biodigester bantuan KLHK kepada warga di Kabupaten Sidoarjo, 2 biodigester secara fisik telah 100% selesai sedangkan 1 biodigester saat ini masih proses penyelesaian pembangunan fisik
  2.  Dari 3 biodigester tersebut, 2 biodigester telah berfungsi yang ditandai dengan keluarnya gas dan ketika disulut dengan korek api telah dapat menyala, namun kompor biogas masih belum terpasang karena masih menunggu proses pengiriman sedangkan 1 biodigester lagi masih menunggu selesainya bangunan fisik 
  3. Untuk 1 Biodigester yang masih belum selesai diharapkan bisa segera diselesaikan pada pertengah bulan November untuk selanjutnya segera dilakukan pengisian limbah ternak  sehingga gas metan akan segera terbentuk dan biogas segera bisa dimanfaatkan oleh masyarakat penerima bantuan biodigester dari KLHK