News Photo

ANUGERAH LINGKUNGAN PROPER TAHUN 2022 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN “PROPER: Recover Together, Recover Stronger”

  • Kamis, 29 Desember 2022
Jakarta, 29 Desember 2022. Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin menyerahkan secara langsung penghargaan Anugerah Lingkungan PROPER Tahun 2022 kepada 51 (lima puluh satu) perusahaan peringkat PROPER EMAS hari ini di Istana Wakil Presiden RI Jakarta. Acara juga disaksikan melalui Live Streaming di kanal Youtube Kementerian LHK dan Ditjen PPKL. Selain Wakil Presiden, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya ikut mendampingi memberikan ucapan selamat kepada perusahaan yang telah  secara konsisten menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi dan jasa, serta melaksanakan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat.
 
Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup yang dikenal dengan PROPER bertujuan untuk mendorong ketaatan industri terhadap peraturan perundangan di bidang pengelolaan lingkungan hidup. Peringkat PROPER terbagi menjadi 2 (dua) kategori yaitu ketaatan (BIRU, MERAH, HITAM), dan beyond compliance atau lebih dari ketaatan (EMAS dan HIJAU). Peringkat tertinggi adalah EMAS dan peringkat terburuk adalah HITAM. Aspek penilaian ketaatan yang dievaluasi dalam penghargaan PROPER meliputi izin lingkungan, pengendalian pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah B3 dan nonB3, pengelolaan sampah, dan potensi kerusakan lahan khusus untuk kegiatan pertambangan.
 
PROPER telah berlangsung selama 25 tahun dan telah berkembang menjadi platform bagi dunia usaha untuk melakukan praktek bisnis yang berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau. Kriteria pengelolaan lingkungan hidup dan pemberdayaan masyarakat yang terdapat di PROPER meliputi sistem manajemen lingkungan, efisiensi energi, penurunan emisi dan gas rumah kaca, efisiensi air, penurunan dan pemanfaatan limbah B3, pengelolaan 3R sampah, perlindungan keanekaragaman hayati, pengembangan masyarakat, penerapan Life Cycle Assesment, Social Return on Invesment, serta Green Leadership.
 
Dengan pemberian penghargaan ini Wakil Presiden Maruf Amin berharap, agar semakin banyak perusahaan yang menjadi “Agen Perubahan”, utamanya dengan melibatkan para pemangku kepentingan untuk ikut menjaga lingkungan dan mengurangi dampak lingkungan.
 
“Keberhasilan Program Anugerah PROPER kiranya dapat diikuti dengan program-program lain yang terus melibatkan seluruh komponen bangsa, baik dunia usaha, masyarakat, organisasi kemasyarakatan, pemerintah pusat dan daerah, maupun pemangku kepentingan yang lebih luas,” jelasnya.
 
Dalam laporannya, Menteri LHK Siti Nurbaya mengungkapkan, “PROPER yang merupakan program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mendorong dunia usaha meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungannya, terus berkembang dan mengalami proses perbaikian secara berkelanjutan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Setelah konsep Life Cycle Analysis, Inovasi Sosial, dan Social Return on Investment (SROI), tahun ini PROPER mengimplementasikan konsep Green Leadership dalam kriteria penilaiannya”. Konsep Green Leadership. Konsep ini dikembangkan sebagai salah satu tolok ukur kemampuan dari seorang pimpinan dalam menentukan kebijakan yang pro lingkungan.
 
Pada tahun 2022 kriteria Green Leadership ini digunakan untuk peniliaian terhadap 15 pimpinan tertinggi perusahaan (CEO) yang mewakili 99 perusahaan kandidat Emas. Meskipun baru diperkenalkan, para CEO mampu mempresentasikan dengan baik implementasi Future Fit ini dalam korporasi yang dipimpinnya. Penyampaian Kriteria Green Leadership ini menjadi ajang bagi para pimpinan tertinggi perusahan untuk merefleksikan visi, komitmen, keteladaannya terkait isu lingkungan, ekonomi dan sosial untuk masa depan yang lebih baik. Penghargaan khusus juga telah dianugerahkan kepada pimpinan perusahaan yang dinilai berhasil dan mampu menginspirasi individu lain dalam melakukan pelestarian lingkungan yaitu diantaranya sebanyak 3 CEO mendapatkan penghargaan Green Leadership Utama dan 2 CEO mendapatkan penghargaan Green Leadership Inspiratif.
 
Jumlah peserta Program PROPER tahun 2022 mengalami peningkatan dari tahun 2021 sebanyak 607 perusahaan peserta baru, meningkat sebesar 23% dari tahun 2021 sebesar 2.593 perusahaan menjadi 3.200 perusahaan di tahun 2022. Berdasarkan hasil Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan serta Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK dan Provinsi serta pertimbangan dari Dewan Pertimbangan PROPER, maka Menteri LHK menetapkan peringkat kinerja perusahaan PROPER periode 2021 – 2022 sebanyak 51 perusahaan berperingkat EMAS, 170 perusahaan berperingkat HIJAU, 2.031 perusahaan berperingkat BIRU, 887 perusahaan berperingkat MERAH, 2 perusahaan berperingkat HITAM, 59 perusahaan dikenakan penegakan hukum/ tidak beroperasi/ditangguhkan. Dari 3.200 perusahaan tersebut terdiri dari 1.180 Agroindustri, 1.356 Manufaktur Prasarana Jasa, dan 664 Pertambangan Energi Migas.
 
Pada tahun ini, tingkat ketaatan peserta PROPER mencapai 72% (2.252 perusahaan), yang secara rasio ketaatan memang lebih rendah dibandingkan tahun lalu yang mencapai 75% (1.903 perusahaan), namun terdapat peningkatan jumlah peserta yang taat (337 perusahaan) dibanding tahun lalu. Sedangkan untuk ketidaktaatan tahun ini mencapai 28% (889 perusahaan). Salah satu faktor penyebab ketidaktaatan adalah perusahaan yang baru pertama kali mengikuti PROPER.
 
“Adanya peningkatan jumlah peserta ini memberikan konsekuensi penurunan tingkat ketaatan karena perusahaan yang baru, masih mengalami kesulitan dalam pemenuhan kewajiban pemantauan dan pelaporan data, pemenuhan ketentuan teknis pengelolaan limbah B3,  dan masalah perizinan. Sektor industri tekstil dan sawit merupakan industri yang mengalami penurunan tingkat ketaatan terbesar tahun ini”, ucap Siti Nurbaya.
 
Perusahaan peraih peringkat EMAS Tahun 2022 yaitu:
1.          PT. TIRTA INVESTAMA MAMBAL
2.          PT. POLYTAMA PROPINDO
3.          PT. BIO FARMA (PERSERO)
4.          PT. INDUSTRI JAMU DAN FARMASI SIDO MUNCUL, TBK
5.          PT. PERTAMINA FAS AREA KALIMANTAN - SKG BONTANG
6.          PT. PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL JBT DPPU ADISUMARMO
7.          PT. PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL JATIMBALINUS DPPU NGURAH RAI
8.          PT. PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL JBT FT BOYOLALI
9.          PT. INDONESIA POWER – GRATI POMU
10.       PT. PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL JBT FUEL TERMINAL REWULU
11.       PT. PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL JBT INTEGRATED TERMINAL SEMARANG
12.       PT. BADAK NGL
13.       PT. PERTAMINA EP ASSET 1 RANTAU FIELD
14.       PT. PERTAMINA EP ASSET 5 – FIELD BUNYU
15.       PT. PERTAMINA EP ASSET 5 – FIELD TARAKAN
16.       PT. PERTAMINA HULU ENERGI WEST MADURA OFFSHORE
17.       PT. PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR DAERAH OPERASI BAGIAN SELATAN
18.       PT. PERTAMINA HULU SANGA SANGA
19.       PT. PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL JBT FUEL TERMINAL MAOS
20.       PT.KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL REFINERY UNIT II PRODUKSI SUNGAI PAKNING
21.       PT. KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL REFINERY UNIT III PLAJU
22.       PT. KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL REFINERY UNIT VII KASIM
23.       PT. INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM (PERSERO)
24.       PT. INDONESIA POWER UNIT PEMBANGKITAN BALI UNIT PESANGGRAHAN
25.       PT. INDONESIA POWER UNIT PEMBANGKITAN DAN JASA PEMBANGKITAN PRIOK
26.       PT. INDONESIA POWER UNIT PEMBANGKITAN SEMARANG TAMBAK LOROK
27.       PT. PEMBANGKIT JAWA BALI UP GRESIK
28.       PT. INDONESIA POWER UPJ KAMOJANG UNIT PLTP DARAJAT
29.       PT. PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AREA KAMOJANG
30.       PT. PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AREA ULUBELU
31.       PT. INDONESIA POWER UNIT JASA PEMBANGKITAN BANTEN 1 SURALAYA
32.       PT. PETROKIMIA GRESIK
33.       PT. INDONESIA POWER UNIT SURALAYA
34.       PT. INDONESIA POWER UNIT JASA PEMBANGKITAN LONTAR
35.       PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI UP PLTU PAITON
36.       PT. PJB UBJ O&M PLTU INDRAMAYU
37.       PT. PJB UBJ O&M PLTU PAITON 9
38.       PT. PJB UBJ O&M PLTU REMBANG
39.       PT. PLN (PERSERO) PEMBANGKITAN TANJUNG JATI B JEPARA
40.       PT. INDONESIA POWER UNIT JASA PEMBANGKITAN JABAR 2 PELABUHAN RATU
41.       PT. PUPUK KALIMANTAN TIMUR
42.       PT. TIMAH (PERSERO), TBK – UNIT METALURGI MUNTOK
43.       PT. TIMAH TBK WILAYAH OPERASI KEPRI DAN RIAU - UNIT METALURGI KUNDUR
44.       PT. AUSTINDO NUSANTARA JAYA AGRI
45.       PT. SAHABAT MEWAH DAN MAKMUR
46.       PT. SOLUSI BANGUN INDONESIA TBK - CILACAP PLANT
47.       PT. BUKIT ASAM, TBK - UNIT PELABUHAN TARAHAN
48.       PT. ADARO INDONESIA
49.       PT. BERAU COAL - SITE LATI
50.       PT. PUPUK KUJANG
51.       PT. PUPUK SRIWIDJAJA
 
Kontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) juga terus dilakukan. Pada tahun ini terdapat 13.355 kegiatan yang menjawab tujuan SDGs dengan total dana dikucurkan sebesar 46,28 Trilyun Rupiah. Angka ini meningkat sebesar 19,66% dari sejak pertama kriteria ini diluncurkan pada PROPER tahun 2018 silam. Kemudian, sebanyak 99 inovasi sosial telah dipresentasikan oleh para perusahaan dengan topik yang dominan adalah isu ketahanan pangan melalui pertanian berkelanjutan dan pemberdayaan kesejahteraan petani, peternak, dan nelayan.
 
Upaya perbaikan kinerja pengelolaan lingkungan ini ternyata juga berdampak positif terhadap masyarakat. Pada tahun 2022 ini tercatat Rp. 1,89 Trilyun telah bergulir di masyarakat untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 3,25% dari tahun sebelumnya. Kontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) juga terus dilakukan.
 
Pada tahun 2022 ini tercatat 872 eco-inovasi telah dilahirkan oleh perusahaan dengan penghematan total 126,28 trilyun Rupiah atau 23% lebih hemat dari tahun 2021. Jumlah inovasi ini juga meningkat sebesar 25% dari tahun sebelumnya sejumlah 697 inovasi. Eco Inovasi tahun ini mampu menghasilkan penghematan energi sebesar 469,3 juta GJ, penurunan emisi GRK sebesar 112,9 juta ton CO2eq, penurunan emisi konvensional sebesar 11,92 juta ton, reduksi Limbah B3 sebesar 25,26 juta ton, 3R limbah non B3 sebesar 10,44 juta ton, efsiensi air sebesar 326,62 juta m3, penurunan beban pencemaran air sebesar 33,01 juta ton dan upaya perlindungan keanekaragaman hayati seluas 111 ribu hektar.
 
Pada kesempatan hari ini juga diumumkan Pemenang Video Terbaik dan Terfavorit CSR Kandidat PROPER EMAS Tahun 2022. Pengumuman dilaksanakan di Istana Wapres dengan dihadiri langsung oleh perusahaan peraih penghargaan. Lomba video ini dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi dan nilai tambah (added value) terhadap kreativitas dan kualitas video yang telah disampaikan oleh kandidat Emas serta sebagai bentuk penyebarluasan dampak dan keunggulan PROPER dalam meningkatkan upaya pemberdayaan masyarakat. Dari 98 video peserta yang masuk, dipilih 3 besar pemenang video dan 3 video favorit.
 
Video terbaik Kandidat PROPER EMAS Tahun 2022:
1.      PT. KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL REFINERY UNIT VII KASIM.
2.      PT. BIO FARMA (PERSERO).
3.      PT. PUPUK KUJANG.
 
Video tefavorit Kandidat PROPER EMAS Tahun 2022 pilihan masyarakat:
1.      PT INDONESIA POWER - UNIT PEMBANGKITAN JASA PEMBANGKITAN PRIOK.
2.      PT SAHABAT MEWAH DAN MAKMUR.
3.      PT PERTAMINA PATRA NIAGA - REGIONAL KALIMANTAN DPPU SUPADIO.
 
 
Sekretariat PROPER KLHK:
Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK RI
Gedung B lantai 4, Jl. DI Panjaitan Kav. 24, Kebon Nanas, Jakarta Timur
Tlp/Fax: 021-8520886
website: www.proper.menlhk.go.id / www.ppkl.menlhk.go.id
email: sekretariatproper@gmail.com
 
 
Penulis: Hanum Sakina